PROPOSAL
PENELITIAN TINDAKAN KELAS
I. JUDUL
EFEKTIVITAS PAIKEM DALAM MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MENULIS DOKUMEN DAN BENDA BERHARGA PADA SISWA KELAS 2 SD NEGERI 02 LIMBANGAN.
UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MENULIS DOKUMEN DAN BENDA BERHARGA MELALUI PAIKEM PADA SISWA KELAS 2 SD NEGERI 02 LIMBANGAN
II. BIDANG KAJIAN
Tematik dan Pemberian Tugas
III. PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Pembelajaran Bahasa Indonesia terintegrasi dalam empat keterampilan berbahasa. Keempat keterampilan berbahasa tersebut meliputi, menyimak, berbicara, membaca, dan menulis. Keterampilan menulis diajarkan agar siswa mempunyai kemampuan dalam menuangkan ide, gagasan, pikiran, pengalaman, dan pendapatnya dengan benar.
Sebagai sebuah keterampilan menulis memiliki sifat seperti keterampilan berbahasa yang lain. Untuk itu, menulis perlu dilatih secara terus menerus. Dengan latihan yang kontinyu dalam menulis akan memberikan peluang agar tulisan berkualitas lebih baik. Latihan-latihan yang dilakukan diharapkan menunjang pencapaian target menulis yang diharapkan.
Pembelajaran tematik adalah pembelajaran terpadu yang menggunakan tema untuk mengaitkan beberapa mata pelajaran sehingga dapat memberikan pengalaman yang bermakna kepada siswa, Tema adalah pokok pikiran atau gagasan pokok yang menjadi pembicaraan.
Pembelajaran tematik lebih menekankan pada penerapan konsep belajar sambil melakukan sesuatu. Oleh karena itu, guru harus merancang pengalaman belajar yang akan mempengaruhi kebermaknaan belajar siswa. Pengalaman belajar menunjukkan kaitan unsur-unsur konseptual yang menjadikan proses pembelajaran lebih efektif.
Kaitan konseptual antar mata pelajaran yang dipelajari akan membentuk skema, sehingga siswa memperoleh keutuhan dan kebulatan pengetahuan, selain itu, dengan penerapan pembelajaran tematik disekolah dasar akan sangat membantu siswa, hal ini dilihat dari tahap perkembangan siswa yang, masih melihat segala sesuatu sebagai satu keutuhan.
PAIKEM singkatan dari Pembelajaran Aktif, Inovatif, Kreatif, Efektif, dan Menyenangkan. Aktif di sini bermakna bahwa dalam proses pembelajaran guru harus menciptakan suasana sedemikian rupa sehingga siswa aktif bertanya, mempertanyakan, dan mengemukakan gagasan. Inovatif & kreatif dimaksudkan agar guru menciptakan kegiatan belajar yang beragam sehingga memenuhi berbagai tingkat kemampuan siswa. Pembelajaran yang menyenangkan bermakna suasana belajar-mengajar yang menyenangkan sehingga siswa memusatkan perhatiannya secara penuh pada belajar sehingga waktu curah perhatiannya (“time on task”) tinggi. Menurut hasil penelitian, tingginya waktu curah perhatian terbukti meningkatkan hasil belajar. Keadaan aktif dan menyenangkan tidaklah cukup jika proses pembelajaran tidak efektif, yaitu tidak menghasilkan apa yang harus dikuasai siswa setelah proses pembelajaran berlangsung, sebab pembelajaran memiliki sejumlah tujuan pembelajaran yang harus dicapai. Jika pembelajaran hanya aktif dan menyenangkan tetapi tidak efektif, maka pembelajaran tersebut tak ubahnya seperti bermain biasa.
Berdasarkan pengamatan yang diperoleh di lapangan dalam proses pembelajaran menulis dokumen pribadi, siswa kelas II SDN 02 Limbangan Kec. Ulujami Kab. Pemalang masih ada siswa yang belum bisa menulis. Hal ini merupakan masalah yang dihadapi guru kelas II SDN 02 Limbangan. Kendala dan hambatan yang muncul, selain bersumber dari keterbatasan siswa juga dipengaruhi oleh kemampuan yang dimiliki guru baik dalam pengelolaan maupun pemanfaatan sumber belajar yang terbatas serta penggunaan media dan metode pengajaran yang tepat bagi siswa.
Oleh karena iulah peneliti bermaksud ingin mengetahui sekaligus membuktikan Apakah PAIKEM dapat memotivasi siswa dalam proses pembelajaran dan dapat meningkatkan hasil pembelajaran menulis permulaan siswa kelas II SDN 02 Limbangan ?
IV. PERUMUSAN DAN PEMECAHAN MASALAH
A. Perumusan Masalah
Berdasarkan uraian latar belakang di atas, rumusan masalahnya adalah sebagai berikut :
1. Apakah PAIKEM dapat memotivasi siswa dalam proses pembelajaran menulis dokumen pribadi siswa kelas II SDN 02 Limbangan ?
2. Apakah PAIKEM dapat meningkatkan hasil pembelajaran menulis permulaan siswa kelas II SDN 02 Limbangan ?
B. Pemecahan Masalah
Siswa yang belum bisa menulis dokumen pribadi perlu mendapat perhatian dan perlakuan khusus agar menghasilkan dan menguasai materi yang diberikan. Perlakuan individual sekaligus dengan diberikannya perlakuan dan perhatian yang lebih baik dalam belajar di sekolah maupun di rumah, tentunya akan lebih baik pula penguasaan keterampilan dan konsep terhadap mata pelajaran yang dipelajarinya.
Pembelajaran yang efektif dan menyenangkan akan menimbulkan kesan yang baik dan prestasi siswa lebih meningkat. Maka dari itu kurikulum mengharuskan pembelajaran yang PAIKEM ( Pembelajaran Aktif Inovatif Kreatif Efektif dan Menyenangkan ). Dalam PAIKEM guru dan siswa harus aktif sehingga suasana belajar menjadi lebih kondusif dan menyenangkan. Selain PAIKEM dalam pembelajaran juga perlu pemilihan metode dan strategi yang tepat serta didukung pemilihan media untuk menarik perhatian siswa.
V. TUJUAN PENELITIAN
Berdasarkan perumusan masalah tersebut tujuan penelitian ini untuk mengetahui :
1. Apakah dengan PAIKEM dapat memotivasi siswa dalam proses pembelajaran menulis dokumen dan benda berharga siswa kelas II SDN 02 Limbangan.
2. Apakah PAIKEM dapat meningkatkan hasil belajar menulis dokumen dan benda berharga siswa kelas II SDN 02 Limbangan.
VI. MANFAAT HASIL PENELITIAN
Penelitian ini diharapkan dapat bermanfaat bagi :
a. Siswa
Dengan penerapan PAIKEM pembelajaran menulis siswa SDN 02 Limbangan akan lebih bermakna dan lebih optimal.
b. Guru
Untuk meningkatkan kinerja guru dalam menciptakan pembelajaran yang inovatif dan menyenangkan sehingga dapat menarik perhatian siswa.
c. Sekolah
Dengan hasil penelitian ini diharapkan SDN 02 Limbangan dapat lebih mendorong guru untuk aktif melaksanakan pembelajaran yang inovatif dan sebagai inovasi pembelajaran yang dilaksanakan oleh guru.
VII. KAJIAN PUSTAKA
a. Landasan Teori
1. Pembelajaran Tematik
Pembelajaran tematik adalah pembelajaran terpadu yang menggunakan tema untuk mengaitkan beberapa mata pelajaran sehingga dapat memberikan pengalaman yang bermakna kepada siswa
2. PAIKEM
PAIKEM singkatan dari Pembelajaran Aktif, Inovatif, Kreatif, Efektif, dan Menyenangkan
3. Belajar
Skinner berpandangan bahwa belajar adalah suatu perilaku.
4. Menulis
Menulis merupakan suatu kegiatan penyampaian pesan (komunikasi) dengan menggunakan bahasa tulis sebagai alat atau medianya (Suparno, 2007 :1.3)
5. Dokumen Pribadi dan Benda Berharga
Raport, Ijazah, KTP, boneka, mobil-mobilan, photo
VIII. METODE PENELITIAN
a. Setting Penelitian
1. Subjek Penelitian
Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas II SDN 02 Limbangan Kecamatan Ulujami Kabupaten Pemalang jumlah siswa 30 orang.
Pertimbangan penulis mengambil subjek penelitian tersebut dimana siswa kelas II ada yang belum mampu menulis dan kurang motivasinya dalam belajar sehingga penerapan PAIKEM diharapkan dapat memberi suasana yang menyenangkan bagi siswa dalam belajar. Selain itu penulis mengajar di kelas II.
2. Tempat Penelitian
Dalam penelitian ini penulis mengambil lokasi di SDN 02 Limbangan Kecamatan Ulujami Kabupaten Pemalang, penulis mengambil lokasi atau tempat ini dengan pertimbangan bekerja pada sekolah tersebut, sehingga memudahkan dalam mencari data, peluang waktu yang luas dan subjek penelitian yang sangat sesuai dengan profesi penulis.
3. Waktu Penelitian
Dengan beberapa pertimbangan dn alas an penulis menentukan menggunakan waktu penelitian selama 3 bulan Agustus s.d Oktober. Waktu dari perencanaan sampai penulisan laporan hasil penelitian tersebut pada semester I Tahun Pelajaran 2011/2012.
4. Lama Tindakan
Waktu untuk melaksanakan tindakan pada bulan Oktober, mulai dari siklus I, Siklus II, dan siklus III.
b. Prosedur/Siklus Penelitian
Prosedur penelitian yang diterapkan dalam hal ini antara lain :
1. Perencanaan
Meliputi penyiapan rencana pelaksanaan pembelajaran, proses pembelajaran PAIKEM, latihan soal, pembahasan latihan soal, tugas, pembahasan tugas.
2. Tindakan ( Action ) / Kegiatan, mencakup
a. Siklus I
b. Siklus II
c. Siklus III
3. Refleksi, dalam refleksi perlu adanya pembahasan antara siklus-siklus tersebut untuk dapat menentukan keberhasilan dan kekurangan atau kelemahan penelitian.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar